JAKARTA, WARTAPEMERIKSA – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengembangkan inisiatif strategis dalam pengembangan human capital atau sumber daya manusia (SDM). Pada awal April, BPK meningkatkan kapasitas Badan Diklat Pemeriksaan Keuangan Negara (Badiklat PKN) menjadi BPK Corporate University (BPK Corpu).
Ke depannya, produk-produk yang dihasilkan oleh BPK Corpu tidak hanya dimanfaatkan oleh pihak internal BPK saja, melainkan juga pihak eksternal BPK. Terkait hal tersebut, BPK merencanakan agar pada 2023 BPK Corpu dapat menjadi world-class corporate university yang unggul secara global dalam forum Global Council of Corporate Universities (Global CCU).
Ketua BPK Agung Firman Sampurna menjelaskan, terdapat beberapa faktor yang mendorong Badiklat PKN bertransformasi menjadi BPK Corpu. Pertama, agar perkembangan SDM semakin sejalan dengan rencana strategis organisasi. “BPK Corpu menawarkan solusi agar seluruh pembelajaran dan pembimbingan terarah sesuai dengan tujuan organisasi,” kata Ketua BPK dalam acara peresmian BPK Corpu, beberapa waktu lalu.
Kedua, kata dia, BPK Corpu menyediakan proses bisnis pengembangan SDM yang lebih aplikatif, relevan, mudah diakses, dan berdampak tinggi. Ketiga, BPK Corpu menciptakan learning organization atau organisasi yang terus belajar dan menciptakan pengetahuan yang dibutuhkan dalam pengembangan organisasi.
Pengembangan BPK Corpu juga tidak terlepas dari terlaksananya kerja sama dengan partner strategis BPK, yaitu aparat pengawasan intern pemerintah (APIP), kantor akuntan publik (KAP), lembaga diklat kementerian/lembaga/pemda, supreme audit institution (SAI) negara lain, lembaga profesi, dan perguruan tinggi.